Pada artikel kali ini kami akan membagikan tentang hidroponik sistem wick dan cara pembuatanya.
Wick System adalah sistem hidroponik paling sederhana. Pada prinsipnya, sistem sumbu ini hanya membutuhkan sumbu yang dapat menghubungkan antara larutan nutrisi pada bak penampung dengan media tanam. Sistem ini adalah sistem yang pasif yang berarti tidak ada bagian yang bergerak. Larutan nutrisi ditarik ke media tanam dari bak/tangki penampung melalui sumbu. Air dan nutrisi akan dapat mencapai akar tanaman dengan memanfaatkan daya kapilaritas pada sumbu. Sistem sumbu adalah jenis sistem yang mudah untuk membuat ketika pertama kali belajar tentang hidroponik.
Prinsip dan Cara Kerja
Wick sistem memanfaatkan daya kapilaritas air dengan bahan yang berserat seperti kain flanel. Kain flanel ini berfungsi sebagai sumbu (wicks) yang menghubungkan air dan media tanam akar tanaman.
tidak hanya kain flanel yang dapat berguna sebagai wick. Kain, tali yang berserat, dan bahan-bahan lain yang berserat dan mampu menyerap air dapat berguna sebagai wick. Hanya saja penggunaan kain flanel sebagai wick karena kain flanel tidak mudah rusak jika terkena air terus menerus dan harganya murah
Dengan daya kapiler, air merambat melalui kain flanel (wicks) menuju media tanam akar tanaman. Kemudian air yang merambat melalui kain flanel menyerap ke akar tanaman.
Karena mengandalkan sistem pasif, pergerakan air menuju akar sangat lambat. Sistem wick hanya cocok untuk tanaman kecil seperti sayuran, herbs, dan tanaman hias kecil. Sistem wick tidak cocok untuk menanam tanaman buah yang menghabiskan air banyak seperti cabe, tomat, dan lain lain.
Wick sistem tidak harus langsung membuat dalam skala besar,cukup dari langkah kecil dengan memanfaatkan botol bekas juga bisa kok …
Mau tahu cara sederhana membuat hidroponik Wick sistem ?
1. Alat & Bahan untuk Membuat Hidroponik Wick System
- Bak / Baskom
- Gunting, pisau, atau cutter
- Impraboard
- Netpot
- Sumbu, kain bekas, atau kain flanel sebagai pengalir nutrisi (wick system)
- Bibit tanaman yang sudah melakukan penyemaian di media rockwool
- Air
- Nutrisi pupuk A & B (berbentuk cair atau bubuk). Anda bisa menemukan ketoko khusus tanaman atau pertanian. Sesuaikan jenis nutrisi dengan tanaman yang Anda pilih (sayur atau buah).
2. Cara Membuat Hidroponik Wick System
- Masukkan air kedalam wadah Bak atau baskom
- Lalu masukkan pupuk nutrisi A & B sesuai takaran. Perbandingannya, masing-masing 5 ml untuk setiap liter air.
- Lubangi Impraboard dengan hole saw atau menggunakan cutter sesuai dengan keinginan.
- Masukkan sumbu, kain bekas, atau kain flannel ke bagian bawah netpot yang akan menjadi media tanam. Pastikan sumbu cukup panjang kedua sisi agar dapat menyerap air yang mengenai bagian benih tanaman. Lalu masukkan netpot ke dalam impraboard yang telah di lubangi.
- Masukkan benih yang masih tertanam pada rockwool ke dalam Netpot yang sudah di masukkan di lubang tanam.
- Pastikan benih terkena dengan bagian sumbu yang sudah terbasahi dengan larutan nutrisi dan air.
- Letakkan wadah ke area yang ramah sinar matahari namun tidak rawan terkena hujan agar benih tumbuh dengan baik.
- Lakukan proses tersebut untuk membuat media tanam
3. Perawatan Tanaman Hidroponik Wick System
Selain meletakkan pada tempat yang aman dari hujan, benih tanaman yang membudidayakan dengan cara hidroponik ini juga harus rutin memberikan nutrisi tambahan agar tanaman tetap tumbuh dengan baik.
Pada minggu pertama penanaman, gunakan nutrisi A & B dengan takaran 5 ml + 5 ml untuk tiap 1 liter air.
Lalu naikkan menjadi 6 ml + 6 ml campuran untuk tiap liter waktu minggu kedua.
Lanjutkan memberikan nutrisi hingga tanaman berkembang dan siap dipanen.
Untuk perawatanya kita mengecek air nutrisi yang ada dari botol ini kita cek kalau udah habis bisa kita tambah dan kalau mungkin kotor atau berlumut bisa kita ganti dengan yang baru.
Demikianlah tutorial bagaimana cara membuat sistem hidroponik dari yang paling sederhana dan mudah di buat di rumah. Jika ada pertanyaan bisa tanyakan di kolom komentar.